Sejumlah pemudik yang merayakan Lebaran di kampung halaman kini kembali ke Jakarta, menjalani rutinitas sehari-hari. Di antara mereka, Dela (27 tahun) asal Cilacap, Jawa Tengah, berbagi kisah saat tiba di Stasiun Gambir, Jakarta Pusat.
Dela kembali ke ibu kota karena cuti libur Lebarannya telah berakhir. “Minggu nanti udah masuk, mesti balik nguli lagi, nyari duit,” ujar Dela yang menikmati waktu singkat bersama keluarga. Meski cutinya sekitar seminggu, Dela merasa waktu berlalu begitu cepat saat berkumpul dengan orang terkasih.
“(Kemarin cutinya) seminggu sih, normal, itu juga cepat rasanya, kayak cuma libur sehari-dua hari doang.”
Meskipun demikian, ia tetap puas bisa merayakan Lebaran bersama orang tua dan keluarga besar di kampung halaman. Dela kini kembali fokus pada rutinitas bekerja dengan harapan dapat kembali lagi jika ada uang lebih.
Iren (26 tahun), seorang pemudik asal Cirebon, juga mengungkapkan alasan serupa. Ia harus kembali bekerja setelah jatah cutinya habis. Meski demikian, Iren bersyukur bisa menikmati hidangan opor dan melaksanakan salat Idul Fitri bersama keluarga sebelum kembali ke Jakarta.
“Yang penting udah bisa makan opor bareng keluarga pas Lebaran, salat Id bareng, itu alhamdulillah banget. Masih bisa ngerayain lengkap sama orang tua sama kakak di rumah.”
Sementara itu, puncak arus balik pemudik yang menggunakan kereta api terjadi saat ini. KAI Daerah Operasi (Daop) 1 Jakarta mencatat sebanyak 52 ribu penumpang tiba di Jakarta. Meskipun liburan telah berakhir, kenangan manis merayakan bersama keluarga tetap membekas bagi para pemudik.